Bikersnote – Tak sedikit bikers dari berbagai komunitas maupun klub sepeda motor yang meunjukkan aksi kepedulian mereka kepada masyarakat terdampak virus Corona atau Covid-19. Memiliki kepedulian tinggi, para bikers Supermoto Indonesia (SMI) Bojonegoro Chapter juga melakukan hal sama.
Mengusung tema Peduli Covid-19, para bikers SMI Bojonegoro melakukan pembagian masker dan sembako bagi mereka yang membutuhkan. Mungkin memang tak banyak jumlah yang mereka berikan, namun aksi terpuji mereka bisa menjadi contoh untuk kita semua.
Baksos SMI Bojonegoro dilaksanakan pada hari selasa, 14 April lalu. Beberapa lokasi mereka sambangi untuk menggelar baksos antara lain, Terminal Rajekwesi Bojonegoro, beberapa pangkalan becak yang ada di Bojonegoro, beberapa Rumah sakit Swasta di Bojonegoro, dan di Desa Kalitidu, Kec. Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro.
“Baksos berupa pembagian masker dan sembako ke beberapa pedagang asongan yang ada di Terminal Rajekwesi Bojonegoro. Kami juga melakukan penyemprotan disinfektan pada angkutan bus dan angkutan kota di Terminal Rajekwesi Bojonegoro,” buka Nurcholid Amrullah, Humas SMI Bojonegoro kepada Bikersnote.
“Kemudian baksos kami lanjutkan ke beberapa pangkalan becak, antara lain Jl. Ahmad Yani, Jl. Untung Suropati, dan Jl. Panglima Polim. Untuk Rumah Sakit Swasta yang diberikan bantuan APD (Alat Pelindung Diri) berupa masker adalah RS. Muhammadiyah – Kalitidu, Bojonegoro. Selain ke rumah sakit, kami juga menyerahkan bantuan sembako dan masker kepada perangkat desa Kalitidu, Kec. Kalitidu, Kab. Bojonegoro agar bantuan ini diserahkan kepada warga yang membutuhkan,” jelas Nurcholid.
Kegiatan baksos SMI Bojonegoro tak hanya melibatkan para member. Melainkan mereka juga menggandeng PMI (Palang Merah Indonesia) Bojonegoro, Dinas Perhubungan Kabupaten Bojonegoro, dan Perangkat Desa Kalitidu, Kec. Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro. Juga melibatkan para sponsor seperti Ib Vape Store, Cholid Art, Muda Jaya Jewellery, Bold Riders Bojonegoro, Kaji Group, dan ANS. Racing Design.
“Karena masih banyak masyarakat Bojonegoro yang masih mencari nafkah di tengah wabah Covid-19, dan sebagian dari mereka merupakan warga kurang mampu. Sehingga dengan adanya baksos ini sekiranya dapat meringankan beban mereka.”
“Selain itu juga memberikan sosialisasi untuk menggunakan masker kain saat beraktivitas di luar ruangan atau rumah, serta mengantisipasi penyebaran berita bohong atau hoax di wilayah Bojonegoro khususnya terkait wabah Covid-19,” pungkas Nurcholid. (Maston/Foto: SMI Bojonegoro)
Leave a Reply