Bikersnote – Berita duka menyelimuti dunia otomotif Tanah Air. Helmy Sungkar, promotor balap dengan bendera Trendy Promomandira (TPM) telah meninggal dunia. Helmy Sungkar menghembuskan nafas terakhirnya pada Selasa pagi, (24/11) sekitar pukul 06:00 WIB di rumahnya, Jl. Kesehatan II, Bintaro Jakarta Selatan.
Kabar meninggalnya Helmy Sungkar langsung beredar luas di kalangan pecinta otomotif Indonesia. Ucapan duka dan doa terus mengalir. Rencananya, almarhum Helmy Sungkar akan dilaksanakan ba’da Dzuhur atau sekitar pukul 12.30 WIB di TPU Tanah Kusir Blok AA, Jakarta.
Kiprah Helmy Sungkar di dunia otomotif Indonesia memang patut diacungi jempol. Setelah memutuskan gantung helm dari dunia reli yang digelutinya, Helmy Sungkar beralih profesi menjadi promotor balap. Banyak event balap motor yang lahir dari tangan dingin Helmy Sungkar.
Berbagai kejuaraan balap motor nasional dihadirkan oleh Helmy Sungkar. Pria yang identik dengan topi Koboinya ini juga mampu mengemas event balapnya dengan apik. Tak heran jika pada setiap serinya, event garapannya selalu dipadati ratusan pebalap dan ribuan penonton.
Balapan dari berbagai genre juga telah dicoba oleh Helmy Sungkar, mulai dari ajang motocross, road race, hingga drag bike. Bahkan dirinya dikenal sebagai promotor yang mencetuskan event balap motor khusus matic. Juga mencetuskan ide untuk membuka kelas khusus pebalap wanita.
Namun pada tahun 2014 karena kesehatannya yang terus menurun, Helmy Sungkar memutuskan mundur dunia promotor balap. Berharap bendera Trendy Promomandira diteruskan oleh Rifat Sungkar yang juga menjadi pebalap rally Nasional.
Helmy Sungkar lahir pada 17 April 1952 silam. Promotor balap yang cukup kondang ini meninggalkan seorang istri, Ria Sungkar dan 3 orang anak, yakni Rifat Sungkar, Rizal Sungkar, dan Fira Sungkar. (Maston/Foto: istimewa)
Leave a Reply