Bikersnote – Makin tingginya kejadian penularan Covid-19 terpaksa membuat Pemerintah menetapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa dan Bali. PPKM berlangsung selama 14 hari yaitu pada tanggal 11 – 25 Januari 2021. Ternyata hal ini memberi dampak terhadap penyelenggaraan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2021.
Menyusul keputusan Pemerintah yang diumumkan oleh Menko Bidang Perekonomian dan sekaligus Ketua Komite Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN), Airlangga Hartanto, Dyandra Promosindo pun melakukan penyesuaian jadwal IIMS. Jika semula IIMS 2021 direncanakan berlangsung pada 18 – 28 Februari 2021, kini digeser ke tanggal 18 – 28 Maret 2021. Tanggal ini merupakan jadwal alternatif yang telah dipersiapkan Dyandra Promosindo sebelumnya.
Penyesuaian jadwal ini merupakan bentuk dukungan pelaku bisnis dalam upaya pencegahan Covid-19 agar tidak semakin masif. “Keputusan pembatasan kegiatan masyarakat di bulan Januari 2021 ini, Dyandra dengan bijak dan legawa menggeser jadwal ke Plan B demi kepentingan yang lebih besar. Kami ingin menjadi bagian aktif dari upaya pencegahan Covid-19 khususnya di DKI Jakarta,” papar Hendra Noor Saleh, Presiden Direktur PT Dyandra Promosindo. Plan B adalah bagian dari rencana cadangan yang dipersiapkan Dyandra Promosindo. Adanya rencana yang bahkan hingga Plan C ini dikarenakan situasii pandemi Covid-19 yang masih fluktuatif dan dinamis.
Padahal menurut Dyandra, dari sisi persiapan operasional tahap yang sudah dilakukan Dyandra Promosindo dan JIExpo Kemayoran dalam mempersiapkan Protokol Kesehatan berpameran hibrida dapat dikatakan sudah mendekati titik maksimal. Di antaranya adalah kesiapan venue JIExpo Kemayoran yang telah mendapatkan Surat Keputusan Pembukaan Kembali Usaha Pariwisata di masa PSBB Transisi Bagi Kegiatan Pameran yang dikeluarkan Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta.
Dyandra dan JIExpo pun mempersiapkan pengendalian jumlah pengunjung yang diizinkan, perluasan gangway, lalu lintas visitor yang menjamin tidak ada kerumunan, penerapan cashless, serba-digital hingga peralatan dan informasi berpameran di era new normal. Upaya ini mendapat apresiasi dari pemerintah, khususnya Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dinas Kesehatan, Kepolisian dan Gugus Tugas DKI Jakarta.
Dyandra Promosindo menegaskan bahwa pergeseran jadwal ini tak berpengaruh terhadap semangat membangun kembali ekonomi khususnya di bidang otomotif. “Dyandra teguh mempersiapkan pameran otomotif hibrida pertama di Indonesia, yakni pelaksanaan IIMS offline dan virtual secara bersamaan. Kebersamaan kita akan mempercepat pemulihan pasar otomotif nasional,” lanjut Kohen, panggilan akrab Hendra Noor Saleh. seraya mengajak semua elemen bangsa, khususnya pelaku industri dan komunitas otomotif agar tetap optimis dan bersemangat menata bisnis di masa pandemi ini.
Menyadari situasi yang masih dinamis, Dyandra Promosindo pun menyebutkan telah mempersiapkan Plan C untuk IIMS 2021 di JIExpo Kemayoran pada 15 – 25 April 2021. (FJR/Sumber: Dyandra Promosindo, Foto: BN)
Leave a Reply