Bikersnote – Yamaha Motor Co., Ltd. dan Yamaha Motor Racing Srl dengan berat hati mengumumkan bahwa Valentino Rossi tidak bisa mengikuti balapa di MotoGP Aragon, Spanyol pada akhir pekan ini, 17-18 Oktober. Pebalap asal Italia ini positif Covid-19.
Selain Rossi, sebelumnya 6 insinyur Yamaha, termasuk pemimpin proyek M1 Takahiro Sumi, juga harus melewatkan putaran MotoGP Le Mans pada akhir pekan lalu. Mereka mengisolasi diri setelah salah satu krunya dinyatakan positif Covid 19. Belum diketahui apakah para insinyur tersebut akan kembali akhir pekan ini.
Sementara itu, sebelum dinyatakan positif Corona, Rossi juga telah menjalani serangkaian tes. Berikut kronologinya.
– Pada hari Minggu, 11 Oktober 2020, Rossi meninggalkan Sirkuit Le Mans dan kembali ke rumahnya di Tavullia, Italia.
– Pada hari Selasa, 13 Oktober 2020, Rossi menjalani tes PCR (Polymerase Chain Reaction), yang wajib bagi mereka yang kembali ke rumah mereka dari sela-sela balapan. Hasilnya baru ada pada hari berikutnya dan hasilnya negatif.
– Pada hari Rabu, 14 Oktober, Rossi merasa sangat fit dan berlatih di rumah tanpa gejala apapun.
– Pada hari Kamis, 15 Oktober, Rossi bangun tidur di pagi hari dan merasa agak sakit. Dia mengalami sedikit demam dan segera memanggil dokter. Dokter melakukan dua tes:
1. Sebuah ‘tes cepat PCR’, yang hasilnya negatif.
2. Tes PCR standar, yang hasilnya keluar pada sore harinya pukul 16.00 waktu setempat dan menyatakan jika Rossi positif Covid-19.
– Selama Rossi tinggal di rumahnya dari Minggu malam (11 Oktober) hingga (15 Oktober), dia belum melakukan kontak dengan siapa pun yang saat ini hadir di Gran Premio de Aragon, termasuk pebalap VR46 Academy, staf VR46, anggota tim Monster Energy Yamaha MotoGP, dll.
– Kondisi Rossi akan diawasi ketat oleh staf medis di Tavullia.
– Situasi akan ditinjau setiap hari dengan mempertimbangkan keikutsertaan Rossi di acara balapan MotoGP mendatang. (Maston/Foto: MotoGP)
Leave a Reply